* 12 Orang Tewas, Sekitar 100 Orang Hilang
Banjir bandang yang melanda Tangse, Pidie, Kamis malam, jam 19.00 WIB, telah menyebabkan 12 orang meninggal. Namun, yang baru terindentifikasi  delapan korban jiwa dari dua Gampong Rantau Panyang dan Blang Dalam. Sementara  lebih dari 100 orang lagi masih tertimbun di dalam lumpur dan belum ditemukan.
Banjir disebabkan hujan lebat di kawasan Gunong Halimon, Pidie, dan menyebabkan Krueng Tangse meluap. "Air bandang datang membawa bebatuan dan kerikir cadas, serta batang kayu yang kemudian menghantam pemukiman warga", ujar Faisal (24) warga Gampong Blang Pandak, yang selamat dari bencana tersebut.
Camat Tangse, M Jafaruddin, secara terpisah kepada Serambinews.com, mengatakan, banjir bandang tersebut menerjang 11 gampong di wilayah kerjanya, yaitu Peunalom Sa, Peunalom Dua, Blang Dalam, Blang Jeurat, Pulo Baro, Krueng Meriam, Rantau Panyang, Blang Dhot, Blang Bungoeng, dan Blang Pandak.
Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf sudah bergerak pukul 14.00 WIB, Jumat, dari Banda Aceh menuju lokasi. Paginya, Gubernur sudah mengutus Kadis Sosial Aceh dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) ke lokasi untuk menyerahkan bantuan masa panik dan mendata jumlah korban serta membantu mengevakuasi korban.
suber: serambi
 
Title : Banjir Bandang Landa Tangse
Description :   * 12 Orang Tewas, Sekitar 100 Orang Hilang    Banjir bandang yang melanda Tangse, Pidie, Kamis malam, jam 19.00 WIB, telah menyebabkan 12 ...